SIFRA DESSY AMELIA FRISTIANA


SIFRA DESSY AMELIA FRISTIANA


“Kau tak pernah mencobai,

“Lebih dari kekuatanku,

“Bahkan ditengah badaipun,

“Ku alami keajaibanMu,

Sepenggal lirik diatas begitu memberikan banyak arti untukku. Berawal dari program gereja, aku mengalami banyak pemulihan, terutama bagaimana Tuhan semakin memakai hidupku untuk memuliakanNya. Aku merasakan orang – orang yang aku kasihi satu persatu mulai mau menerimaNya, bahkan mengalami pemulihan. memang tak dapat dipungkiri seringkali aku diajakNya berjalan, tetapi tiba – tiba berlari kencang, menghadapi kerikil kehidupan, serpihan – serpihan kaca yang sangat menyakitkan. Tapi dibalik semua ini aku temukan kekuatanNya yang dahsyat, keajaiban – keajaibanNya ku alami secara nyata. Karna kuasaNya menjadi sempurna saat ku alami persoalan hidup.

Aku merasakan bahwa semakin hari aku semakin dibawanya naik ke tangga yang lebih tinggi. Ibarat pohon semakin tinggi semakin kencang angin menerjang demikian pula hidupku. Semakin dekat hubunganku dengan Tuhan, semakin banyak pula harga yang harus ku bayar. Pertengahan 2010, aku beroleh kasih karunia untuk membuka usaha bimbingan belajar. Hal yang tak pernah terprogram bahkan terpikir pun tidak. Jika bukan karna campur tanganNya takkan pernah mampu aku memiliki usaha. Berbekal pengetahuan yang ku dapat di bangku kuliah yang kebetulan jurusan Bisnis, sehingga sedikit banyak aku tahu bagaimana berbisnis itu. Tak semudah membalikkan telapak tangan, usaha yang ku rintis dari nol hanya dimulai dengan 3 anak saja. Tapi aku teringat akan perkataan seorang Hamba Tuhan, saat kita ingin memperoleh berkat secara jasmani, kejarlah dulu yang rohani. Hal itu benar – benar merhema dalam hidupku. Bersama Yos, kami makin mendekat kepadaNya, yang penting dari segala yang terpenting mencari dahulu kerajaanNya, tapi kami tidak ingin memiliki motivasi yang salah. Melalui mezbah keluarga ternyata sangat efektif untuk membangun hubungan baik dengan Tuhan maupun sesama. Banyak orang meragukan, memandang sebelah mata, meremehkan usaha yang kami bangun ini. Tapi mohon maaaf, kami tidak dapat membenci mereka karena akarNya sudah tertancap begitu kuat sehingga semilir – semilir angin itu tidak mampu membuat pohon kami goyah. Dan sekarang kami mulai merasakan berkat yang mengalir bagi usaha kami, itu semua hanya karna Dia.

Jika saat ini saudara punya impian, kejarlah itu bersama Tuhan. Jangan pernah takut untuk bermimpi. Siapa tidak mau menjadi orang yang berhasil dan sukses. Aku kira semua orang ingin. Tapi ingat, hanya ada satu akses meraih kesuksesan yaitu melalui hubungan bersama Dia...Jesus Christ.!!!

Terlebih tahun ini melalui ayat sulung yang aku trima, Tuhan menegaskan saat aku berjalan aku tidak akan tersandung dan saat aku berlari aku tidak akan terjatuh. HALELUYA!!!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: